Perkembangan dunia teknologi dari waktu ke waktu kian menjamur, berbagai upaya dilakukan manusia untuk merespon tingginya kebutuhan yang ingin dicukupi dengan seruan teknologi. Manusia seolah-olah telah benar-benar bergantung pada pesatnya teknologi yang baru-baru ini mampu diciptakan sedemikian canggihnya hingga mampu melampaui kemampuan manusia. Teknologi semakin berkembang ke arah dinamika modern dengan menunjukkan berbagai kemampuan dalam aktifitas tertentu.
Jika sekarang telah begitu banyak teknologi modern yang menyebar ke seluruh lapisan masyarakat, lalu apa yang bisa kita lakukan untuk menanggapi hal ini, sedang terkadang kita tidak bisa menandingi kemampuan sebuah teknologi. Di Indonesia sendiri, teknologi sudah menjadi impian banyak orang untuk dimiliki, pasalnya dengan teknologi ini manusia dapat melakukan segala hal dengan mudah.
Bagaimana dengan teknologi modern buatan Indonesia sekarang ini? dengan tingkat produktifitas teknologi dunia yang terus menguat, ternyata Indonesia tidak kalah dalam menguasai bidang IT walaupun belum begitu besar. Hal itu dapat dibuktikan dengan kemampuan para ahli/profesor dari Indonesia yang telah berhasil menciptakan berbagai jenis teknologi modern seperti dalam bidang pertahanan/militer yang dapat kita pahami berikut.
5 Contoh Teknologi Modern Sistem Pertahanan dari Indonesia
1. Panser Anoa
Dengan begitu besarnya kekuatan sistem pertahanan Indonesia dibawah TNI, Tidak heran jika didalamnya juga dipengaruhi oleh perkembangan alutsista (Alat Utama Sistem Persenjataan), diantaranya adalah Panser Anoa. Kendaraan tempur ini merupakan koordinasi dari Departemen Pertahanan yang diciptakan oleh PT Pindad. Dengan kecepatan hingga 90 KM/jam dan mampu melintasi dijalan bergelombang serta terlapisi oleh baja anti peluru membuat kendaraan ini menjadi salah satu teknologi modern tercanggih di Dunia.
Panser Anoa. (foto: militerhamkam.com) |
2. KRI-Krait-827
Selain alutsista dalam hal Panser Anoa diatas, ada pula kapal perang KRI-krait-827 rancangan dari PT BES (Batan Expressindo Shipyard). Kapal ini berbahan baku aluminium, bertonase 190 DWT yang mampu menjelajah dengan jarak hingga 2500 Mil. Kapal ini juga dilengkapi sebuah radar yang mampu mendeteksi hingga jarak 96 Nautical Mil atau 160 KM Mil dengan menggunakan sistem navigasi GMDSS area 3 yang berkecepatan 25 Knots.
KRI-Krait-827. (foto: Garudamiliter.blogspot.com) |
3. Smart Eagle II (SEE II)
Sebuah teknologi modern ini merupakan sebuah pesawat kecil tanpa awak yang biasa digunakan untuk kepentingan inteligen Indonesia, diciptakan oleh PT Aviator Teknologi Indonesia dengan prototype pertama UAV (Unman Aerical Vehicle). Teknologi didalamnya ada dua buah mesin masing-masing 150cc yang dapat membuat pesawat tanpa awak ini terbang selama 6 jam. Pesawat tanpa awak ini dilengkapi Colour TV Camera dan Therman Imaging(TIS) sehingga mampu terbang dimalam hari.
4. Robot Tempur
Robot ini dibuat oleh Lembaga Pengkajian Teknlogi/Lemjitek TNI AD Malang yang memiliki desain ukuran 1,5 X 0,5 KM dengan berat berkisar 100 KG. Robot ini mampu melaju hingga jarak 1 KM dari puast kendali dengan kecepatan mencapai 60 KM/jam dan baterai berkekuatan 36 Volt.
5. Peluru Kendali
Sudah menjadi topik ramai antara Departemen Pertahanan dengan pabrik-pabrik alutsista dalam negeri. DepHan menggandeng PT Pindad untuk mengembangkan penelitian terhadap hulu ledak kaliber 122 mm. Sedangkan saat ini, pabrik Indonesia lainnya yakni LAPAN telah mampu meluncurkan sebuah roket dengan jarak tempuh hingga 100 KM dari lokasi peluncuran, kecepatannya mencapai empat kali kecepatan suara.
Peluru Kendali. (foto: tech.dbagus.com) |
Kelima contoh teknologi diatas adalah beberapa teknologi modern yang berhasil diciptakan oleh Indonesia untuk keperluan sistem pertahanan negara. Teknologi tersebut mampu mendukung kinerja kemiliteran dalam negeri yang kini terus menguat. (yff)